Sedang mencari lirik lagu Kapokmu Kapan dari Ratna Antika? Anda sudah berada di tempat yang tepat! Di artikel UpBeat.ID ini, Anda bisa menemukan lirik lengkapnya sekaligus menikmati ulasan menarik tentang lagu ini. Jangan lupa untuk membaca sampai akhir, ya, agar tidak ketinggalan informasi penting lainnya!
1. Lirik Lagu
Kapokmu kapan, kapokmu kapan, kapokmu kapan
Kapokmu kapan, kapokmu kapan, kapokmu kapan
Kapokmu kapan, kapokmu kapan, kapokmu kapan
Kapokmu kapan, kapokmu kapan, kapokmu kapan
Sudah ku bilang jangan suka keluyuran
Tapi abang memang susah diingatkan
Sudah ku bilang abang jangan suka jajan
Siang malam suka main perempuan
Dasar abang sukanya gitu gituan
Pagi malam cuma buat begituan
Uang habis, gak bisa bayar cicilan
Kapokmu kapan, kapokmu kapan, kapokmu kapan
Kapokmu kapan, kapokmu kapan, kapokmu kapan
Kapokmu kapan, kapokmu kapan, kapokmu kapan
Kapokmu kapan, kapokmu kapan, kapokmu kapan
Puaskah abang sakiti aku
Kau terlantarkan anak istrimu
Sadarlah abang, sadar salahmu
Sebelum ajal kan menjemputmu
Mendingan aku pergi, aku tak sakit hati
Rasakan sakitmu sendiri
Kapokmu kapan, kapokmu kapan, kapokmu kapan
Kapokmu kapan, kapokmu kapan, kapokmu kapan
Kapokmu kapan, kapokmu kapan, kapokmu kapan
Kapokmu kapan, kapokmu kapan, kapokmu kapan
Sudah ku bilang jangan suka keluyuran
Tapi abang memang susah diingatkan
Sudah ku bilang abang jangan suka jajan
Siang malam suka main perempuan
Dasar abang sukanya gitu gituan
Pagi malam cuma buat begituan
Uang habis, gak bisa bayar cicilan
Kapokmu kapan, kapokmu kapan, kapokmu kapan
Kapokmu kapan, kapokmu kapan, kapokmu kapan
Kapokmu kapan, kapokmu kapan, kapokmu kapan
Kapokmu kapan, kapokmu kapan, kapokmu kapan
Puaskah abang sakiti aku
Kau terlantarkan anak istrimu
Sadarlah abang, sadar salahmu
Sebelum ajal kan menjemputmu
Mendingan aku pergi, aku tak sakit hati
Rasakan sakitmu sendiri
Kapokmu kapan, kapokmu kapan, kapokmu kapan
Kapokmu kapan, kapokmu kapan, kapokmu kapan
Kapokmu kapan, kapokmu kapan, kapokmu kapan
Kapokmu kapan, kapokmu kapan, kapokmu kapan
2. Makna dari lagu Kapokmu Kapan
Makna dari lirik lagu “Kapokmu Kapan” oleh Ratna Antika sangat dalam dan mencerminkan perasaan sakit hati yang dialami oleh seseorang yang merasa dikhianati dalam hubungan asmara. Dalam lirik tersebut, frasa “kapokmu kapan” berulang kali diulang, menunjukkan harapan dan kerinduan untuk melihat perubahan dari pasangan yang sering kali diingatkan namun tetap bertindak sembarangan. Rasa kecewa ini terlihat ketika penyanyi mengungkapkan ketidakpuasan terhadap perilaku pasangan yang terus menerus mengabaikan peringatan, menunjukkan bahwa sikap yang tidak bertanggung jawab dapat berdampak serius pada hubungan. Ketidakstabilan emosional ini menjadikan lirik lagu ini tidak hanya sekadar ungkapan rasa, tetapi juga sebuah refleksi dari perjuangan seseorang dalam mencintai dan mempertahankan hubungan.
Lirik ini juga mencerminkan dinamika hubungan yang tidak seimbang, di mana satu pihak merasa terabaikan dan tersakiti. Penyanyi menggarisbawahi rasa sakit akibat tindakan pasangan yang keluar jalur, seperti bersenang-senang dengan perempuan lain dan mengabaikan tanggung jawab terhadap keluarga. Pesan ini sangat jelas bahwa tindakan tersebut bukan hanya menyakiti hati pasangan, tetapi juga menempatkan anak dan istri dalam posisi yang sulit. Di sini, terdapat panggilan untuk kesadaran bahwa tindakan tersebut tidak hanya berpengaruh pada individu saja, tetapi juga pada orang-orang di sekitarnya, terutama keluarga yang seharusnya mendapatkan perhatian dan kasih sayang lebih. Pengulangan frasa “kapokmu kapan” menjadi simbol harapan untuk perubahan dan pengertian.
Sebagian besar bagian lirik menyoroti perjuangan untuk mempertahankan martabat diri meskipun dalam keadaan yang menyakitkan. Penyanyi berusaha untuk menunjukkan bahwa walaupun ada cinta, tidak seharusnya mengabaikan nilai-nilai tanggung jawab dan kesetiaan dalam sebuah hubungan. Ketika penyanyi menyatakan bahwa ia lebih baik pergi, ini merupakan langkah untuk melindungi diri dari lebih banyak rasa sakit. Dalam konteks ini, lirik tersebut bisa diartikan sebagai ajakan untuk tidak hanya mencintai, tetapi juga untuk mencintai diri sendiri. Ketika seseorang terus-menerus disakiti, penting untuk mengambil keputusan yang tepat demi kesejahteraan emosional dan mental. Hal ini menunjukkan kekuatan individu untuk bergerak maju meskipun dalam situasi sulit.
Selain itu, lirik “Kapokmu Kapan” juga menggambarkan konsekuensi dari tindakan yang tidak bertanggung jawab, seperti masalah keuangan yang dihadapi akibat perilaku pasangan yang menghamburkan uang untuk kesenangan sesaat. Ini menambah dimensi lain pada lirik, di mana tidak hanya emosional tetapi juga aspek praktis kehidupan rumah tangga yang terancam. Ketika penyanyi mempertanyakan apakah puas pasangan menyakiti dirinya, ini menciptakan refleksi mendalam tentang apa yang sebenarnya diinginkan dalam sebuah hubungan. Apakah cinta hanya tentang kebahagiaan sementara atau tentang komitmen yang tulus? Permasalahan ini acap kali muncul dalam banyak relasi, dan lirik ini mencerminkan rasa frustrasi yang mungkin dialami banyak orang dalam situasi serupa.
Akhirnya, lirik “Kapokmu Kapan” bukan hanya sekadar ungkapan emosi dari seorang yang sakit hati. Ini adalah sebuah karya yang mendorong pendengar untuk berpikir tentang tanggung jawab dalam hubungan dan bagaimana tindakan kita dapat berdampak pada orang lain. Dengan memilih untuk bersuara atas rasa sakit dan ketidakpuasan, penyanyi mengajak kita untuk menyadari bahwa setiap tindakan memiliki konsekuensi. Dalam dunia yang sering menomorsatukan kebahagiaan individu tanpa memikirkan orang lain, lirik ini mengingatkan kita untuk kembali pada akar cinta yang sejati, di mana ada saling menghargai dan memahami. Pesan moral yang kuat ini menjadikan lagu ini relevan bagi banyak orang yang mengalami dilema dalam hubungan mereka.
3. Profile Singkat Ratna Antika
Ratna Antika adalah seorang penyanyi dangdut asal Indonesia yang dikenal dengan suara merdunya dan penampilan yang anggun. Ia lahir di Blitar, Jawa Timur, dan mulai terjun ke dunia musik sejak usia muda. Karirnya melesat setelah beberapa lagu hitsnya menjadi favorit di kalangan pecinta musik dangdut. Dengan kepribadian yang ceria dan semangat di atas panggung, Ratna Antika berhasil mencuri perhatian banyak penggemar.
Beberapa lagu hits Ratna Antika antara lain “Kangen”, “Terlalu Manis”, dan “Bisa Aja”. Lagu “Kangen” menjadi sangat populer karena liriknya yang menyentuh hati dan melodi yang mudah diingat. Di sisi lain, “Terlalu Manis” mengisahkan tentang rasa sakit akibat cinta yang tak terbalas, dan sering dibawakan dalam acara-acara dangdut di berbagai daerah. Sementara itu, “Bisa Aja” menawarkan nuansa ceria dan menggugah semangat, menjadikannya pilihan favorit untuk menghibur para penggemarnya saat bersantai.
Ciri khas Ratna Antika terletak pada gaya vokalnya yang powerful dan kemampuan untuk menyampaikan emosi lewat lagu-lagunya. Selain itu, penampilannya di atas panggung yang energik dan penuh gaya membuatnya mudah dikenali. Ia juga kerap mengenakan busana tradisional yang memadukan unsur modern, menambah daya tarik visual saat tampil. Hal ini membuat Ratna Antika tidak hanya sebagai penyanyi, tetapi juga sebagai ikon dalam dunia musik dangdut Indonesia.
Setelah membaca lirik dan makna dari lagu Kapokmu Kapan yang dinyanyikan oleh Ratna Antika, semoga kamu bisa lebih menikmati Kapokmu Kapan setiap kali mendengarkannya.
Follow UpBeat.ID untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
Instagram & X
Tinggalkan Balasan