Sedang mencari lirik lagu Pingal dari Sasya Arkhisna? Anda sudah berada di tempat yang tepat! Di artikel UpBeat.ID ini, Anda bisa menemukan lirik lengkapnya sekaligus menikmati ulasan menarik tentang lagu ini. Jangan lupa untuk membaca sampai akhir, ya, agar tidak ketinggalan informasi penting lainnya!
1. Lirik Lagu
Piye sek jelaske karo wongtuwo
Wes ngelakoni tekan semene
Nek akhire bakal bubar pisahan
Kowe kegudo tresno karo wong liyo
Ngelali kowe sing tau ngomong dewe
Ngelakoni tresno tekan tuwo
Ora ngeliyo mung aku ning atimu
Nanging saiki atimu ono wong liyo
Ibarat esuk mendung, awan aku kudanan
Sore mbok larani, bengi tak tangisi
Mung iso bayangke kabeh kenangan
Kowe tak boncengke, turut dalan kekepan kudanan
Saiki nyatane kowe malah milih
Dikekep wong liyo
Opo kowe ra kroso abote atiku
Kudu kelangan wong sing paling tak tresnani
Ra jenak dolan, ra doyan mangan
Nek ra mbok dulang
Ibarat esuk mendung, awan aku kudanan
Sore mbok larani, bengi tak tangisi
Mung iso bayangke kabeh kenangan
Kowe tak boncengke, turut dalan kekepan kudanan
Saiki nyatane kowe malah milih
Dikekep wong liyo
Opo kowe ra kroso abote atiku
Kudu kelangan wong sing paling tak tresnani
Ra jenak dolan, ra doyan mangan
Nek ra mbok dulang
Ra jenak dolan, ra doyan mangan
Nek ra mbok dulang
2. Makna dari lagu Pingal
Bagaimana aku bisa menjelaskannya kepada orang tuaku? Aku telah berusaha selama ini, namun pada akhirnya kita harus berpisah. Kamu telah jatuh cinta pada orang lain, melupakan janji kita untuk menua bersama. Aku telah memberikan seluruh cintaku, namun sekarang hatimu telah terisi oleh orang lain.
Seperti pagi yang mendung, awanku terasa berat. Sore ini aku tersiksa, malam ini aku menangisi kepergianmu. Aku hanya bisa mengenang saat-saat indah kita, saat aku menggendongmu di atas kuda dan kita berkelana bersama. Namun kini kenyataannya kamu telah memilih untuk dipeluk orang lain.
Apakah kamu tidak merasakan beratnya hatiku? Aku kehilangan orang yang paling aku cintai. Aku tidak bisa menikmati hidup tanpamu. Aku tidak lagi bergairah makan atau bersosialisasi. Aku hanya bisa berharap kamu akan kembali.
Seperti pagi yang mendung, awanku terasa berat. Sore ini aku tersiksa, malam ini aku menangisi kepergianmu. Aku hanya bisa mengenang saat-saat indah kita, saat aku menggendongmu di atas kuda dan kita berkelana bersama. Namun kini kenyataannya kamu telah memilih untuk dipeluk orang lain.
Apakah kamu tidak merasakan beratnya hatiku? Aku kehilangan orang yang paling aku cintai. Aku tidak bisa menikmati hidup tanpamu. Aku tidak lagi bergairah makan atau bersosialisasi. Aku hanya bisa berharap kamu akan kembali.
3. Profile Singkat Sasya Arkhisna
Sasya Arkhisna merupakan penyanyi muda berbakat kelahiran Jakarta, 11 Juni 1998. Ia mengawali karier musiknya sejak usia dini dan dikenal publik lewat ajang pencarian bakat.
Lagu-lagu hits Sasya Arkhisna antara lain “Aku Memilih Setia” yang bercerita tentang kesetiaan dalam sebuah hubungan. “Mencari Alasan” merupakan lagu yang mengisahkan tentang seseorang yang mencari pembenaran atas kesalahan yang diperbuat. Sedangkan “Bukan Salahmu” adalah lagu tentang pengorbanan dan rasa syukur atas cinta yang diberikan.
Ciri khas Sasya Arkhisna terletak pada vokal merdunya yang khas dan kemampuannya dalam membawakan lagu dengan penuh penghayatan. Lirik-lirik lagunya yang sederhana dan relatable membuat pendengar mudah terhubung dengan emosi yang disampaikan.
Setelah membaca lirik dan makna dari lagu Pingal yang dinyanyikan oleh Sasya Arkhisna, semoga kamu bisa lebih menikmati Pingal setiap kali mendengarkannya.
Follow UpBeat.ID untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
Instagram &
X
Tinggalkan Balasan