Sedang mencari lirik lagu Dipetik Wong Liyo dari Shinta Arsinta? Anda sudah berada di tempat yang tepat! Di artikel UpBeat.ID ini, Anda bisa menemukan lirik lengkapnya sekaligus menikmati ulasan menarik tentang lagu ini. Jangan lupa untuk membaca sampai akhir, ya, agar tidak ketinggalan informasi penting lainnya!
1. Lirik Lagu
Wis wayah ganti musim tandurane isun dewek
Dung wayah panen dipetik wong liyo
Ngomongo jaluke paran sun iyani sun turuti
Opo wis sing keneng ditoto maning
Wis kadung sun cawis-cawisi
Sun jogo lan sun rumati
Yo mung riko sing biso keganti
Wis wayah ganti musim tandurane isun dewek
Dung wayah panen dipetik wong liyo
Ngomongo jaluke paran sun iyani sun turuti
Opo wis sing keneng ditoto maning
Wis kadung sun cawis-cawisi
Sun jogo lan sun rumati
Yo mung riko sing biso keganti
Wis wayah ganti musim tandurane isun dewek
Dung wayah panen dipetik wong liyo
Ngomongo jaluke paran sun iyani sun turuti
Wis wayah ganti musim tandurane isun dewek
Dung wayah panen dipetik wong liyo
Ngomongo jaluke paran sun iyani sun turuti
Wis wayah ganti musim tandurane isun dewek
Dung wayah panen dipetik wong liyo
Ngomongo jaluke paran sun iyani, sun turuti
Sun iyani, sun turuti
2. Makna dari lagu Dipetik Wong Liyo
Saatnya mengganti musim tanamanku sendiri, saatnya panen dipetik orang lain. Saat kamu meminta apapun, aku akan selalu menurutinya. Apakah ada lagi yang bisa aku lakukan? Aku sudah terlanjur merawat dan menjagamu dengan penuh kasih. Hanya dirimu yang bisa digantikan.
Saatnya mengganti musim tanamanku sendiri, saatnya panen dipetik orang lain. Saat kamu meminta apapun, aku akan selalu menurutinya. Apakah ada lagi yang bisa aku lakukan? Aku sudah terlanjur merawat dan menjagamu dengan penuh kasih. Hanya dirimu yang bisa digantikan.
Saatnya mengganti musim tanamanku sendiri, saatnya panen dipetik orang lain. Saat kamu meminta apapun, aku akan selalu menurutinya. Sudah saatnya mengganti musim tanamanku sendiri, saatnya panen dipetik orang lain. Saat kamu meminta apapun, aku akan selalu menurutinya.
Sudah saatnya mengganti musim tanamanku sendiri, saatnya panen dipetik orang lain. Saat kamu meminta apapun, aku akan selalu menurutinya. Aku akan selalu menurutinya, aku akan selalu menurutinya.
Saatnya mengganti musim tanamanku sendiri, saatnya panen dipetik orang lain. Saat kamu meminta apapun, aku akan selalu menurutinya. Aku akan selalu menurutinya, aku akan selalu menurutinya.
3. Profile Singkat Shinta Arsinta
Shinta Arsinta adalah seorang penyanyi dangdut berkebangsaan Indonesia yang lahir pada 18 November 1992 di Padang, Sumatera Barat. Ia dikenal dengan suaranya yang khas dan lagu-lagunya yang mudah diingat.
Beberapa lagu hits yang pernah dibawakan Shinta antara lain “Aku Bukan Wanita Pilihan”, “Bukan Salah Jodoh”, dan “Air Mata Perih”. Lagu “Aku Bukan Wanita Pilihan” merupakan salah satu lagu yang melambungkan namanya di dunia musik dangdut. Lagu ini bercerita tentang kisah cinta yang bertepuk sebelah tangan dan menjadi populer di kalangan masyarakat.
Ciri khas Shinta Arsinta terletak pada suaranya yang serak dan penuh penghayatan. Selain itu, ia juga dikenal dengan gaya bernyanyinya yang energik dan mampu menghidupkan suasana panggung. Shinta Arsinta juga kerap tampil dengan busana yang glamour dan mencolok, sehingga semakin menambah daya tariknya di atas panggung.
Setelah membaca lirik dan makna dari lagu Dipetik Wong Liyo yang dinyanyikan oleh Shinta Arsinta, semoga kamu bisa lebih menikmati Dipetik Wong Liyo setiap kali mendengarkannya.
Follow UpBeat.ID untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
Instagram &
X
Tinggalkan Balasan