Sedang mencari lirik lagu Modus Cinta dari Shinta Arsinta? Anda sudah berada di tempat yang tepat! Di artikel UpBeat.ID ini, Anda bisa menemukan lirik lengkapnya sekaligus menikmati ulasan menarik tentang lagu ini. Jangan lupa untuk membaca sampai akhir, ya, agar tidak ketinggalan informasi penting lainnya!
1. Lirik Lagu
Modus modus modus cinta
Rayuan manis berbisa
Kaulah pemburu wanita
Mulut manis yang berdusta
Di depanku kau setia
Di belakangku mendua
Kini aku tak percaya
Ada cinta yang setia
Ada cinta yang setia
Sembilan cara untuk kau mendapat cintanya
Demi nafsumu kau mengalahkan segalanya
Kau yang makan nangka, aku yang dapat getahnya
Kau yang bahagia, kini aku yang menderita
Kini ku yakin modus cinta dimana-mana
Kini ku yakin modus cinta dimana-mana
Modus modus modus cinta, rayuan manis berbisa
Kaulah pemburu wanita, mulut manis yang berdusta
Di depanku kau setia, di belakangku mendua
Kini aku tak percaya ada cinta yang setia, ada cinta yang setia
Sembilan cara untuk kau mendapat cintanya
Demi nafsumu kau mengalahkan segalanya
Kau yang makan nangka, aku yang dapat getahnya
Kau yang bahagia, kini aku yang menderita
Kini ku yakin modus cinta dimana-mana
Kini ku yakin modus cinta dimana-mana
2. Makna dari lagu Modus Cinta
Dalam lagu “Modus Cinta” oleh Shinta Arsinta, terdapat gambaran mendalam mengenai pengalaman emosional seseorang yang merasa dikhianati dalam hubungan cinta. Dengan menggunakan istilah “modus cinta,” penyanyi ingin menyampaikan bahwa ada banyak cara yang dilakukan oleh pihak tertentu, dalam hal ini si lelaki, untuk mendapatkan cinta wanita. Rayuan manis yang dikhususkan untuk merayu wanita sering kali berujung pada kepedihan bagi perempuan yang terlanjur jatuh hati. Hal ini mengisyaratkan bahwa banyak orang tidak benar-benar tulus dalam cinta mereka, melainkan hanya mencari kepuasan diri belaka, mengesampingkan perasaan orang lain. Dalam konteks ini, penyanyi mengungkapkan rasa skeptis terhadap cinta yang sejati, yang dalam pandangannya, tampaknya semakin langka.
Lirik yang menyiratkan bahwa ada dua sisi dari seorang lelaki – di depan wanita dia menunjukkan kesetiaan, sementara di belakang berperilaku sebaliknya – menciptakan gambaran yang jelas mengenai ketidakjujuran dalam hubungan. Ketika seseorang berusaha untuk menunjukkan kepatuhan dan cinta di hadapan pasangan, tetapi melakukan hal yang sebaliknya saat tidak ada, ini menjadi bentuk pengkhianatan yang paling menyakitkan. Ketidakpercayaan lahir dari pengalaman yang sama berulang kali, melahirkan skeptisisme dan ketidakpastian. Pada saat yang sama, ini mencerminkan betapa rentannya emosi seseorang ketika menjalin hubungan, terutama ketika mereka mempercayai seseorang yang ternyata tidak dapat dipercaya.
Dalam lirik tersebut, terdapat ungkapan mengenai “sembilan cara untuk kau mendapat cintanya” yang menggambarkan daya tarik dan strategi yang digunakan si lelaki untuk mendapatkan cinta. Hal ini menunjukkan bahwa cinta bisa jadi lebih dari sekadar perasaan yang tulus; ada taktik dan manipulasi yang melatarbelakanginya. Penekanan pada “demi nafsumu kau mengalahkan segalanya” menyoroti egoisme dan ketamakan dalam cinta. Ini menunjukkan bahwa ada individu yang bersedia mengorbankan kejujuran dan perasaan orang lain demi kepuasan diri. Oleh karena itu, lagu ini juga dapat menjadi pengingat bahwa ketika kita mencintai seseorang, penting untuk tetap waspada dan tidak mudah terpengaruh oleh kata-kata manis yang bisa jadi hanya sekadar alat untuk mendapatkan apa yang diinginkan.
Konsep “kau yang makan nangka, aku yang dapat getahnya” merupakan metafora yang kuat untuk menggambarkan ketidakadilan dalam suatu hubungan. Dalam konteks ini, si pria menikmati hasil dari apa yang mereka inginkan, sementara wanita merasakan dampak negatif atau ‘getah’ dari tindakan tersebut. Ini menciptakan gambaran bahwa hubungan tersebut mereka jalani tidak seimbang, di mana satu pihak mendapatkan kebaikan, sementara yang lain justru menanggung derita. Ungkapan ini menyiratkan bahwa dalam hubungan cinta, sering kali ada satu pihak yang lebih beruntung dibandingkan yang lainnya. Dan dalam kasus ini, si perempuan merasakan penderitaan dan kekecewaan yang mendalam akibat dari pengkhianatan yang dialaminya.
Akhirnya, dengan pernyataan “kini ku yakin modus cinta dimana-mana,” penyanyi mengungkapkan perasaan putus asa dan kehilangan harapan akan cinta yang sejati. Setelah melalui berbagai pengalaman buruk dalam cinta, ia berkesimpulan bahwa ketidaksetiaan dan manipulasi adalah normanya, bukan pengecualian. Ini menjadi refleksi tidak hanya terhadap kisah pribadinya tetapi juga terhadap fenomena yang lebih luas dalam masyarakat di mana ketulusan dalam cinta sering kali dikompromikan. Dengan demikian, “Modus Cinta” bukan hanya sekadar sebuah lagu cinta; ia adalah cerminan dari kenyataan pahit yang harus dihadapi oleh banyak orang ketika menjalin hubungan, di mana kejujuran dan kesetiaan seakan menjadi barang langka yang sulit ditemukan. Lagu ini mengajak pendengar untuk merenungkan kembali arti cinta dan memilih untuk lebih berhati-hati dalam memilih pasangan.
3. Profile Singkat Shinta Arsinta
Shinta Arsinta adalah seorang penyanyi dan penulis lagu asal Indonesia yang terkenal di industri musik Tanah Air. Ia lahir pada tanggal 23 April 1995 di Jakarta. Sejak kecil, Shinta sudah menunjukkan bakat di bidang musik dan tari. Ia mulai merintis kariernya di dunia musik pada usia muda, dan kini telah menjadi salah satu penyanyi yang cukup diperhitungkan di genre pop dan dangdut. Dengan suara yang merdu dan penampilan yang menarik, Shinta berhasil menarik perhatian banyak penggemar dan pencinta musik.
Beberapa lagu hits yang dibawakan oleh Shinta Arsinta antara lain “Cinta Satu Malam,” “Siti Nurbaya,” dan “Goyang Saman.” “Cinta Satu Malam” adalah lagu yang bercerita tentang cinta yang penuh warna namun singkat, dengan melodi yang catchy dan lirik yang mudah diingat. Sementara itu, “Siti Nurbaya” mengangkat tema cerita cinta klasik dengan sentuhan modern, mengisahkan tentang pengorbanan dan cinta yang terhalang. Dalam lagu “Goyang Saman,” Shinta menggabungkan elemen tradisional dengan nuansa pop, yang membuatnya sangat digemari oleh berbagai kalangan. Setiap lagu yang dinyanyikannya selalu diiringi dengan aransemen yang menarik dan dance yang energik, sehingga memberikan penampilan yang memukau di setiap penampilannya.
Ciri khas Shinta Arsinta terletak pada gaya penampilannya yang penuh enerjik serta vokal yang kuat dan khas. Ia dikenal dengan penampilan yang selalu modis dan berani, sering kali menggunakan kostum yang mencolok dan mencerminkan kepribadian yang ceria. Selain itu, Shinta juga memiliki kemampuan untuk berinteraksi dengan penonton saat bernyanyi, menjadikannya penyanyi yang tidak hanya berbakat tetapi juga mampu menghibur publik dengan baik. Kombinasi antara bakat, gaya, dan keterampilan bernyanyinya menjadikan Shinta Arsinta sebagai sosok yang unik dan menarik dalam industri musik Indonesia.
Setelah membaca lirik dan makna dari lagu Modus Cinta yang dinyanyikan oleh Shinta Arsinta, semoga kamu bisa lebih menikmati Modus Cinta setiap kali mendengarkannya.
Follow UpBeat.ID untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
Instagram & X
Tinggalkan Balasan