Sedang mencari lirik lagu Sayangmu Karo Kono dari Damara De? Anda sudah berada di tempat yang tepat! Di artikel UpBeat.ID ini, Anda bisa menemukan lirik lengkapnya sekaligus menikmati ulasan menarik tentang lagu ini. Jangan lupa untuk membaca sampai akhir, ya, agar tidak ketinggalan informasi penting lainnya!

1. Lirik Lagu

Seprono seprene koe sing tak perjuangke
Nganti awakku koyo ngene
Pancen aku biso nduweni rogomu
Nanging ra biso nduweni atimu

Seprono seprene koe sing tak perjuangke
Nganti awakku koyo ngene
Pancen aku biso nduweni rogomu
Nanging ra biso nduweni atimu

Tresnomu mung naliko butuh aku
Sayangmu mung naliko butuh aku
Suwe suwe sopo sing betah koyo ngene
Sing disayangi malah sayang karo liyane

Lilo, aku lilo yen sayangmu karo kono
Menowo iki garise sing kuoso

Seprono seprene koe sing tak perjuangke
Nganti awakku koyo ngene
Pancen aku biso nduweni rogomu
Nanging ra biso nduweni atimu

Tresnomu mung naliko butuh aku
Sayangmu mung naliko butuh aku
Suwe suwe sopo sing betah koyo ngene
Sing disayangi malah sayang karo liyane

Lilo, aku lilo yen sayangmu karo kono
Menowo iki garise sing kuoso
Menowo iki garise sing kuoso

2. Makna dari lagu Sayangmu Karo Kono

Dalam lirik lagu “Sayangmu Karo Kono” oleh Damara De, terdapat pesan yang sangat mendalam mengenai cinta dan pengorbanan. Lagu ini menggambarkan perjuangan seseorang yang mencintai dengan sepenuh hati, tetapi merasa tidak mendapatkan cinta yang sama dari pasangan. Ketika seseorang berjuang untuk hubungan, mereka sering kali mengharapkan balasan dari orang yang mereka cintai. Namun, dalam lirik ini, terungkap bahwa meskipun seseorang dapat memiliki fisik atau kehadiran pasangan, itu tidak menjamin bahwa mereka akan memiliki hati dan cinta pasangan tersebut. Ini adalah tema yang sangat relavan dalam kehidupan nyata, di mana banyak orang merasa terjebak dalam hubungan yang tidak saling menguntungkan.

Lebih jauh, lagu ini menyentuh tentang bagaimana cinta kadang muncul hanya ketika dibutuhkan. Dalam liriknya, ada penyampaian bahwa cinta yang tulus tampaknya hilang ketika situasi tidak menguntungkan. Ini menunjukkan bahwa terkadang orang-orang hanya menginginkan cinta ketika mereka berada dalam keadaan membutuhkan atau terdesak. Cinta yang bersyarat seperti ini bisa sangat menyakitkan, karena itu mengisyaratkan bahwa perasaan cinta tersebut tidak total dan tulus. Ini mengajak kita untuk merenungkan tentang makna cinta sejati, yang seharusnya hadir tanpa syarat dan dalam segala keadaan.

Rasa sakit yang dinyatakan dalam lirik ini juga sangat melankolis. Ada ungkapan kerinduan yang mendalam, di mana sang penyanyi merasa sedih karena orang yang dicintainya memilih untuk mencintai orang lain. Ini adalah realitas pahit yang sering dialami banyak orang, di mana mereka harus menerima kenyataan bahwa cinta mereka tidak terbalas. Perasaan “aku lilo” atau rela dalam bahasa Jawa memperlihatkan penerimaan, meskipun hati terasa hancur. Ini adalah proses yang sulit, tetapi pada akhirnya, kemampuan untuk melepaskan adalah bagian dari cinta yang sering kali diabaikan.

Di sisi lain, lagu ini juga mengandung unsur spiritual yang kuat. Ketika dinyatakan “menowo iki garise Sing Kuoso”, ini menunjukkan pengakuan bahwa ada kekuatan lebih besar yang mengatur segala sesuatunya. Dalam konteks ini, bisa diartikan bahwa semua yang terjadi dalam kehidupan, termasuk cinta dan kehilangan, merupakan bagian dari takdir yang lebih tinggi. Dengan mengakui hal ini, seseorang dapat menemukan kedamaian dalam situasi yang sulit. Ini menjadi pelajaran penting bahwa dalam menghadapi kesulitan dalam cinta, kita tidak sendirian dan ada sesuatu yang lebih besar yang mengatur hidup kita.

Akhirnya, lagu ini bukan hanya sekadar ungkapan perasaan, tetapi juga sebuah refleksi tentang apa itu cinta dan bagaimana kita berinteraksi dengan orang-orang di sekitar kita. Dalam perjalanan cinta, terkadang kita harus menghadapi kenyataan yang pahit dan belajar untuk menerima bahwa tidak semua cinta bisa saling terbalas. Penting bagi kita untuk bisa mencintai diri sendiri dan memahami bahwa cinta yang tulus tidak selalu mendapat balasan yang sama. Dengan memahami makna terdalam dari lirik “Sayangmu Karo Kono”, diharapkan kita bisa lebih bijaksana dalam menjalani hubungan dan menemukan cinta yang layak kita dapatkan.

3. Profile Singkat Damara De

Damara De adalah seorang penyanyi dan penulis lagu asal Indonesia yang mulai dikenal publik lewat suaranya yang khas dan penampilan yang memikat. Lahir dan dibesarkan di Jakarta, Damara De mulai menekuni dunia musik sejak usia muda. Dengan dedikasi dan bakat yang kuat, ia berhasil menarik perhatian banyak orang dan menjadi salah satu penyanyi yang menjanjikan di industri musik tanah air.

Beberapa lagu hits dari Damara De antara lain “Satu Hati,” “Rindu Terpendam,” dan “Cinta dalam Diam.” Lagu “Satu Hati” merupakan karya yang menggambarkan cinta sejati dan komitmen antara dua insan, dengan melodi yang lembut dan lirik yang menyentuh. Sementara itu, “Rindu Terpendam” bercerita tentang kerinduan yang mendalam kepada seorang yang dicintai, dengan aransemen musik yang emotif. Lagu “Cinta dalam Diam” menawarkan tema yang lebih kompleks tentang perasaan cinta yang tidak terungkapkan, diiringi dengan musik yang melankolis dan vokal yang penuh perasaan.

Ciri khas Damara De terletak pada vokalnya yang emosional dan lirik-liriknya yang puitis. Ia sering menggabungkan elemen pop dengan nuansa tradisional Indonesia, menciptakan suara yang unik dan mudah dikenali. Penampilannya di atas panggung juga penuh energi, dengan interaksi yang baik dengan penonton, menjadikannya semakin dicintai oleh penggemar musik tanah air.

Setelah membaca lirik dan makna dari lagu Sayangmu Karo Kono yang dinyanyikan oleh Damara De, semoga kamu bisa lebih menikmati Sayangmu Karo Kono setiap kali mendengarkannya.

Follow UpBeat.ID untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
Instagram & X