Sedang mencari lirik lagu Tulus dari Ajeng Febria? Anda sudah berada di tempat yang tepat! Di artikel UpBeat.ID ini, Anda bisa menemukan lirik lengkapnya sekaligus menikmati ulasan menarik tentang lagu ini. Jangan lupa untuk membaca sampai akhir, ya, agar tidak ketinggalan informasi penting lainnya!

1. Lirik Lagu

Opo anane tomponen luweh kekuranganku
Ojo dadi pepalang atimu
Semono ugo tak suwun ngancani aku
Sayang iki tulus ora semu

Kepengen turu neng dadamu
Mbok elus rambutku, bungahe atiku
Cahya rembulan temerem ra turu turu
Koyo koyo ngerti wengi ojo ninggalne aku

Tak genggem tanganmu, tak elus pipimu
Sumebyar jantungku koyo mandek ora mlaku
Tresnoku yo mung kowe ra ono liyane
Mugo dhewe bahagio selawase

Opo anane tomponen luweh kekuranganku
Ojo dadi pepalang atimu
Semono ugo tak suwun ngancani aku
Sayang iki tulus ora semu

Tak genggem tanganmu, tak elus pipimu
Sumebyar jantungku koyo mandek ora mlaku
Tresnoku yo mung kowe ra ono liyane
Mugo dhewe bahagio selawase

Opo anane tomponen luweh kekuranganku
Ojo dadi pepalang atimu
Semono ugo tak suwun ngancani aku
Sayang iki tulus ora semu

Opo anane tomponen luweh kekuranganku
Ojo dadi pepalang atimu
Semono ugo tak suwun ngancani aku
Sayang iki tulus ora semu
Sayang iki tulus ora semu

2. Makna dari lagu Tulus

Aku ingin tahu, apakah kekurangan-kekuranganku menjadi penghalang bagimu? Tolong jangan biarkan itu menghalangi hatimu. Aku mohon, temani aku dalam perjalanan hidup ini. Cintaku padamu tulus, bukan kepura-puraan. Aku ingin bersandar di dadamu, merasakan detak jantungmu yang menenangkan.

Belailah rambutku, itu membuatku sangat bahagia. Cahaya bulan yang redup menjadi saksi bisu malam kita. Seolah-olah bulan mengerti permintaanku untuk tidak meninggalkanku. Aku menggenggam tanganmu, membelai pipimu, dan jantungku berdebar kencang seolah berhenti berdetak.

Cintaku hanya untukmu, tidak ada yang lain. Semoga kita berdua bahagia selamanya. Aku ingin tahu, apakah kekurangan-kekuranganku menjadi penghalang bagimu? Tolong jangan biarkan itu menghalangi hatimu. Aku mohon, temani aku dalam perjalanan hidup ini. Cintaku padamu tulus, bukan kepura-puraan.

Aku menggenggam tanganmu, membelai pipimu, dan jantungku berdebar kencang seolah berhenti berdetak. Cintaku hanya untukmu, tidak ada yang lain. Semoga kita berdua bahagia selamanya. Aku ingin tahu, apakah kekurangan-kekuranganku menjadi penghalang bagimu? Tolong jangan biarkan itu menghalangi hatimu.

Aku mohon, temani aku dalam perjalanan hidup ini. Cintaku padamu tulus, bukan kepura-puraan. Aku ingin tahu, apakah kekurangan-kekuranganku menjadi penghalang bagimu? Tolong jangan biarkan itu menghalangi hatimu. Aku mohon, temani aku dalam perjalanan hidup ini. Cintaku padamu tulus, bukan kepura-puraan.

3. Profile Singkat Ajeng Febria

Ajeng Febria adalah seorang penyanyi dangdut asal Jawa Timur. Ia lahir pada 18 Februari 1997 dan dikenal luas berkat suaranya yang merdu dan penampilannya yang memukau.

Beberapa lagu hits Ajeng Febria antara lain “Maturnuwun Kanggo Kabeh” yang bercerita tentang ungkapan terima kasih atas segala hal baik yang telah diberikan dalam hidup. Lagu “Rembulan Malam” bercerita tentang kerinduan pada seseorang yang dicintai. Sedangkan lagu “Koko Tamvan” bercerita tentang kekaguman pada sosok pria tampan.

Ciri khas Ajeng Febria terletak pada vokal yang kuat dan teknik bernyanyi yang khas. Ia juga dikenal dengan penampilannya yang anggun dan enerjik di atas panggung. Ajeng Febria telah meraih berbagai penghargaan musik, termasuk Anugerah Musik Indonesia (AMI) Awards.

Setelah membaca lirik dan makna dari lagu Tulus yang dinyanyikan oleh Ajeng Febria, semoga kamu bisa lebih menikmati Tulus setiap kali mendengarkannya.

Follow UpBeat.ID untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
Instagram &
X