Sedang mencari lirik lagu Misery dari Ed Sheeran? Anda sudah berada di tempat yang tepat! Di artikel UpBeat.ID ini, Anda bisa menemukan lirik lengkapnya sekaligus menikmati ulasan menarik tentang lagu ini. Jangan lupa untuk membaca sampai akhir, ya, agar tidak ketinggalan informasi penting lainnya!
1. Lirik Lagu
Well, i’ve walked this street
Well, i’ve walked this street before
And everyone’s locked up their door
‘cos they heard me coming
And i’ve been running
From what
I don’t know if she’s there
Or if she’s cares
It’s taken you a long time to see
You’ve got a goldfish memory
This song’s for you, not for me
In misery
You said we went too fast
And you said we wouldn’t last
Now i’ve put the past behind me
And i’m running
From what
I don’t know if she’s there
Or if she cares
It’s taken you a long time to see
You’ve got a goldfish memory
This song’s for you, not for me
In misery
It’s taken you a long time to see
In misery
And everyone’s locked up their door
‘cos they heard me coming
And i’ve been running
From what
I don’t know if she’s there
Or if she’s cares
It’s taken you a long time to see
You’ve got a goldfish memory
This song’s for you, not for me
In misery
You said we went too fast
And you said we wouldn’t last
Now i’ve put the past behind me
And i’m running
From what
I don’t know if she’s there
Or if she cares
It’s taken you a long time to see
You’ve got a goldfish memory
This song’s for you, not for me
In misery
It’s taken you a long time to see
In misery
2. Makna dari lagu Misery
Ketika kita mendengarkan lirik lagu “Misery” oleh Ed Sheeran, terasa sekali bahwa ada perasaan yang mendalam terkait dengan hubungan yang telah berlalu. Di dalam lirik tersebut, kita bisa merasakan kerinduan dan kesedihan yang muncul dari pengalaman cinta yang tidak berhasil. Penyanyi menggambarkan bagaimana dia telah berjalan di jalan yang sama berulang kali, menciptakan kesan bahwa meskipun dia berusaha untuk melanjutkan hidupnya, bayang-bayang dari hubungan itu masih menghantuinya. Lirik “And everyone’s locked up their door” menunjukkan bahwa orang-orang di sekelilingnya tidak ingin berurusan dengan kesedihannya, mungkin karena mereka merasa terganggu oleh kesedihan yang ia bawa. Ini menunjukkan betapa beratnya beban emosional yang ia rasakan, dan bagaimana ia merasa terasing dari orang-orang di sekitarnya.
Selanjutnya, terdapat bagian lirik yang menunjukkan ketidakpastian. Penyanyi mengungkapkan kebingungannya dengan kalimat “I don’t know if she’s there or if she cares.” Ini memperlihatkan keraguan dan ketidakpastian yang dialaminya, yang mencerminkan bagaimana seseorang bisa terjebak dalam pikiran dan perasaannya sendiri setelah kehilangan. Ia berlari dari sesuatu yang tidak jelas, menandakan bahwa ia berupaya melarikan diri dari rasa sakit dan kenangan yang menyakitkan. Dalam konteks ini, rasa sakit menjadi sesuatu yang tak terhindarkan, dan lirik tersebut seolah mengajak pendengar untuk merenungkan bagaimana kadang-kadang kita merasa terjebak dalam perasaan kita sendiri, dan sulit untuk menemukan jalan keluar dari kesedihan yang kita alami.
Satu lagi tema yang mencolok dalam lirik ini adalah tentang ingatan dan bagaimana ingatan bisa mempengaruhi cara kita melihat hubungan. Ia mengatakan “You’ve got a goldfish memory”, yang bisa diartikan bahwa mantan pasangannya cepat melupakan peristiwa dan perasaan yang terjadi dalam hubungan mereka. Hal ini bisa jadi mencerminkan frustrasi penyanyi terhadap mantan pasangannya, yang tidak mampu menghargai kenangan yang mereka bagi. Ini juga menciptakan kontras yang tajam antara bagaimana penyanyi mencintai dan mengingat hubungan tersebut, sementara mantannya tampaknya bergerak maju tanpa beban. Dalam hal ini, lagu ini menjadi refleksi tentang bagaimana pengalaman cinta tidak selalu seimbang, dan kadang-kadang kita harus mengingat dan merasakan kesedihan yang ditinggalkan.
Ketika penyanyi mengatakan “This song’s for you, not for me”, ia menyampaikan bahwa meskipun lagu ini penuh dengan rasa sakit dan kekecewaan, ia menulisnya untuk mantannya. Hal ini bisa diartikan sebagai cara dia untuk menyampaikan perasaannya dan juga sebagai bentuk pelepasan dari penderitaannya sendiri. Melalui lagu ini, penyanyi berharap agar mantannya dapat memahami apa yang telah terjadi dan mungkin merasa penyesalan atas tindakan mereka. Lagu ini bukan hanya tentang kesedihan, tetapi juga tentang pengertian dan penerimaan. Penyanyi berusaha untuk melangkah maju, meskipun dia masih merasakan kesedihan yang mendalam. Dalam konteks ini, lagu ini menjadi sebuah alat untuk menyembuhkan diri, sekaligus sebagai pengingat akan kenangan yang tidak terlupakan.
Akhirnya, lirik “In misery” yang berulang-ulang dalam lagu ini menekankan perasaan sakit yang terus menerus dialami penyanyi. Ini bukan hanya tentang kehilangan cinta, tetapi juga tentang bagaimana kesedihan dapat menjadi bagian dari identitas seseorang setelah mengalami hubungan yang menyakitkan. Penyanyi tampak berjuang untuk menemukan jalan keluar dari kegelapan yang mengelilinginya. Mungkin ia merasa terjebak dalam siklus kesedihan yang sulit untuk dipecahkan. Dalam momen-momen seperti ini, lagu-lagu seperti “Misery” dapat menjadi cerminan dari pengalaman banyak orang yang merasakan hal yang sama. Melalui ekspresi yang kuat dan lirik yang menyentuh, Ed Sheeran berhasil menyampaikan pesan tentang cinta, kehilangan, dan perjuangan untuk menemukan kedamaian dalam diri sendiri, meskipun dalam keadaan yang sulit.
3. Profile Singkat Ed Sheeran
Ed Sheeran adalah seorang penyanyi, penulis lagu, dan produser musik asal Inggris yang lahir pada 17 Februari 1991 di Halifax, West Yorkshire. Ia mulai menyanyi sejak usia dini dan dikenal luas karena kemampuannya dalam menggabungkan berbagai genre musik, termasuk pop, folk, dan hip-hop. Sheeran meraih ketenaran global setelah merilis album debutnya, “+,” yang secara komersial sukses dan mendapatkan banyak pujian kritis. Sejak saat itu, ia telah menjadi salah satu artis terlaris di dunia dan dikenal karena penampilannya yang penuh emosional serta bakatnya dalam menulis lirik yang menyentuh hati.
Beberapa lagu hits Ed Sheeran yang terkenal di antaranya adalah “Shape of You,” “Perfect,” dan “Thinking Out Loud.” “Shape of You,” yang dirilis pada tahun 2017, adalah lagu dengan ritme yang catchy dan lirik yang menggambarkan kisah cinta yang dialami dua orang yang bertemu di bar. Lagu ini menjadi salah satu yang paling banyak diputar di berbagai platform musik dan meraih banyak penghargaan. “Perfect,” yang muncul dalam album “÷” (Divide), adalah balada romantis yang sangat populer di kalangan pasangan, sering dipilih sebagai lagu pengantin. Sementara “Thinking Out Loud” dari album “x” (Multiply) adalah lagu yang terkenal karena liriknya yang mendalam tentang cinta abadi dan sering diputar dalam momen-momen spesial. Keseluruhan lagu-lagunya menggambarkan pengalaman emosional dan mendalam yang dapat dihubungkan oleh banyak orang.
Ciri khas Ed Sheeran terletak pada gaya penulisan lagunya yang sangat personal dan jujur, serta kemampuan vokalnya yang unik. Ia sering menggunakan teknik loop pedal saat melakukan pertunjukan live, yang menciptakan suara penuh dan memungkinkan dia untuk tampil solo dengan nuansa band lengkap. Selain itu, Sheeran dikenal dengan gaya penyampaian yang akrab dan tulus, membuat setiap penampilannya terasa intim dan mendalam. Tak jarang, ia menggabungkan elemen-elemen dari budaya pop dan hip-hop dalam musiknya, menjadikannya salah satu artis yang paling inovatif di industri musik saat ini.
Setelah membaca lirik dan makna dari lagu Misery yang dinyanyikan oleh Ed Sheeran, semoga kamu bisa lebih menikmati Misery setiap kali mendengarkannya.
Follow UpBeat.ID untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
Instagram & X
Tinggalkan Balasan