Sedang mencari lirik lagu Banyu Langit dari Eny Sagita? Anda sudah berada di tempat yang tepat! Di artikel UpBeat.ID ini, Anda bisa menemukan lirik lengkapnya sekaligus menikmati ulasan menarik tentang lagu ini. Jangan lupa untuk membaca sampai akhir, ya, agar tidak ketinggalan informasi penting lainnya!
1. Lirik Lagu
Sworo angin angin sing ngeridu ati
Ngelingake sliramu sing tak tresnani
Pingin nangis ngetoke eluh neng pipi
Suwe ra weruh senadyan mung ono mimpi
Ngalemo ngalem neng dadaku
Tambanono roso kangen neng atiku
Ngalemo ngalem neng aku
Ben ra adem kesiram udan ing dalu
Banyu langit sing ono dhuwur khayangan
Watu gedhe kalingan mendunge udan
Telesono atine wong seng kasmaran
Setyo janji seprene tansah kelingan
Ademe gunung merapi purbo
Melu krungu swaramu ngomongke opo
Ademe gunung merapi purbo
Sing ning langgran wonosari jogjakarta
Janjine lungane ra nganti suwe-suwe
Pamit esuk lungane ra nganti sore
Janjine lungane ra nganti semene suwene
Nganti kapan tak enteni sak tekane
Udan grimis telesono klambi iki
Jroning dodo ben ra garing ngekep janji
Ora lamis gedene nggonku nresnani
Nganti kapan aku ora biso lali
Ademe gunung merapi purbo
Melu krungu swaramu ngomongke opo
Ademe gunung merapi purbo
Sing ning langgran wonosari jogjakarta
Janjine lungane ra nganti suwe-suwe
Pamit esuk lungane ra nganti sore
Janjine lungane ra nganti semene suwene
Nganti kapan tak enteni sak tekane
2. Makna dari lagu Banyu Langit
Makna terjemahan lirik lagu “Banyu Langit” oleh Eny Sagita sangat mendalam dan menyentuh hati. Dalam lirik ini, terdapat penggambaran rasa rindu yang begitu kuat dari seseorang yang kehilangan orang yang dicintainya. Ungkapan “sworo angin angin sing ngeridu ati” menunjukkan betapa suara angin dapat membawa kembali kenangan akan cinta yang telah hilang. Dalam konteks ini, lirik ini mengajak kita untuk merenungkan perasaan yang mungkin pernah kita alami ketika merindukan seseorang. Rindu bukan hanya sekadar keinginan untuk bertemu, tetapi juga sebuah rasa yang mengaduk perasaan, menciptakan air mata yang muncul dalam kesunyian. Ketika seseorang merindukan orang tercintanya, seringkali mimpi menjadi satu-satunya tempat pertemuan, meskipun itu hanya sementara.
Selanjutnya, frasa “ngalemo ngalem neng dadaku” menunjukkan betapa kuatnya rasa kangen yang menyelimuti hati. Kangen adalah bagian dari cinta yang sering kali datang dan pergi, tetapi selalu meninggalkan jejak yang mendalam. Dalam konteks ini, “tambahono roso kangen neng atiku” bagaikan permohonan dari hati untuk semakin merasakan cinta meskipun dalam keadaan yang sulit. Lirik yang menyatakan kesedihan dan harapan ini menggambarkan bahwa cinta yang tulus akan selalu ada, meskipun terpisah oleh jarak atau waktu. Perasaan tersebut bisa membuat seseorang merasa hangat di tengah dinginnya malam, seperti yang tertuang dalam lirik yang menyebut “ben ra adem kesiram udan ing dalu.”
Dalam lirik “banyu langit sing ono dhuwur khayangan,” kita diingatkan bahwa cinta adalah sebuah entitas yang mungkin tidak tampak secara fisik, namun selalu ada dan dapat dirasakan. Ungkapan ini menggambarkan bahwa cinta dapat menjadi penyejuk di saat kita merasakannya. Selain itu, penggambaran alam seperti “watu gedhe kalingan mendunge udan” menggambarkan kekuatan alam yang mencerminkan kekuatan cinta itu sendiri. Cinta yang setia dan tulus akan selalu dikenang meskipun keadaan tidak mengizinkan untuk bersama. Dalam setiap kenangan yang ada, terdapat keindahan yang akan selalu diingat, bahkan ketika waktu berlalu. Oleh karena itu, lirik ini menciptakan gambaran indah tentang perjalanan cinta yang mungkin tidak selalu berakhir bahagia, tetapi tetap mengesankan.
Ketika lirik menyebut “ademe gunung merapi purbo,” kita bisa merasakan betapa cinta bisa menjadi sumber ketenangan dalam kehidupan. Cinta yang tulus dapat mengalahkan segala cobaan dan kesedihan. Ini juga mengingatkan kita akan tempat-tempat yang memiliki kenangan tersendiri, di mana cinta itu tumbuh. Wonosari, Jogjakarta, menjadi simbol tempat yang penuh kenangan indah. Melalui lirik ini, kita juga bisa melihat pentingnya komitmen dan janji dalam sebuah hubungan. “Janjine lungane ra nganti suwe-suwe” menjadi pengingat bahwa cinta yang sejati akan bertahan meski ada banyak tantangan yang harus dihadapi, dan kita harus sabar menunggu kehadiran orang yang kita cintai.
Terakhir, lirik “uka kapan tak enteni sak tekane” menggambarkan harapan yang tak pernah padam meskipun waktu berlalu. Ada keinginan dan kepercayaan bahwa cinta sejati akan kembali, meskipun harus menunggu dalam waktu yang lama. Perasaan tidak bisa melupakan orang yang dicintai adalah hal yang wajar, seperti yang diungkapkan dalam lirik “ora lamis gedene nggonku nresnani.” Ini menggambarkan betapa dalamnya perasaan cinta dan kerinduan ini, yang mungkin tidak bisa dihindari. Lirik-lirik ini menciptakan gambaran kompleks mengenai cinta dan kerinduan, serta bagaimana keduanya saling terkait. Cinta akan selalu memiliki tempat di hati kita, tidak peduli seberapa sulit situasinya. Dengan mendengarkan lagu ini, kita diingatkan akan keindahan cinta sekaligus rasa sakit yang bisa mengikutinya, yang merupakan bagian dari perjalanan menuju memahami dan mengapresiasi cinta itu sendiri.
3. Profile Singkat Eny Sagita
None
Setelah membaca lirik dan makna dari lagu Banyu Langit yang dinyanyikan oleh Eny Sagita, semoga kamu bisa lebih menikmati Banyu Langit setiap kali mendengarkannya.
Follow UpBeat.ID untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
Instagram & X
Tinggalkan Balasan