Sedang mencari lirik lagu Wedi Kelangan dari Happy Asmara? Anda sudah berada di tempat yang tepat! Di artikel UpBeat.ID ini, Anda bisa menemukan lirik lengkapnya sekaligus menikmati ulasan menarik tentang lagu ini. Jangan lupa untuk membaca sampai akhir, ya, agar tidak ketinggalan informasi penting lainnya!
1. Lirik Lagu
Yang, udane wes teko
Aku ngempet kangen
Opo kowe keroso
Udan bledek aku wedi
Raono sing ngancani
Cepet enggalo bali
Kangenku setengah mati
Koyo bulan tanpo lintang
Atiku nandang kasmaran
Kangenku setengah mati
Koyo bulan tanpo lintang
Atiku nandang kasmaran
Rino wengi tansah kelingan
Nalikane sesandingan
Arep mangan rasane wes ora doyan
Arep turu tansah klisikan
Rasane wedi kelangan
Adoh kowe pikiran melayang layang
Yang, udane wes teko, aku ngempet kangen
Opo kowe keroso
Udan bledek aku wedi, raono sing ngancani
Cepet enggalo bali
Kangenku setengah mati, koyo bulan tanpo lintang
Atiku nandang kasmaran
Kangenku setengah mati, koyo bulan tanpo lintang
Atiku nandang kasmaran
Rino wengi tansah kelingan nalikane sesandingan
Arep mangan rasane wes ora doyan
Arep turu tansah klisikan, rasane wedi kelangan
Adoh kowe pikiran melayang layang
Rino wengi tansah kelingan nalikane sesandingan
Arep mangan rasane wes ora doyan
Arep turu tansah klisikan, rasane wedi kelangan
Adoh kowe pikiran melayang layang
Adoh kowe pikiran melayang layang
2. Makna dari lagu Wedi Kelangan
Lagu “Wedi Kelangan” yang dinyanyikan oleh Happy Asmara merangkum perasaan kerinduan yang mendalam. Dari lirik yang ada, kita bisa merasakan betapa besar rasa kangen yang dialami penyanyi. Dia menggambarkan perasaan ini dengan menggunakan metafora tentang hujan yang hadir. Ketika hujan mulai turun, ia mengingat orang yang dicintainya dan merasakan betapa kesepian dan keinginan untuk bertemu semakin membara. Menggunakan frasa “aku ngempet kangen,” ia menunjukkan bahwa kerinduan ini terkadang sulit untuk diungkapkan secara langsung, tetapi akan selalu ada dalam pikiran dan hatinya. Perasaan ini begitu kuat sehingga saat hujan datang, itu hanya mengingatkannya pada orang yang tidak ada di sampingnya.
Penyanyi kemudian melanjutkan dengan mengatakan “opo kowe keroso,” yang berarti “apakah kamu merasakannya?” Ini adalah pertanyaan yang sangat emosional, yang mencerminkan harapan untuk adanya saling pengertian antara mereka. Terlebih lagi, penggunaan istilah “kangenku setengah mati” jelas menunjukkan betapa mendalamnya rasa rindu yang dialaminya. Dalam setiap bait, ia mengungkapkan rasa kehilangan dan kerinduan yang tak terbalas, membuat pendengar dapat merasakan sakitnya kerinduan tersebut. Penyanyi merasa seolah-olah hidupnya tidak lengkap tanpa kehadiran orang tercintanya, dan ia mencerminkan perasaan ini dengan perbandingan “koyo bulan tanpo lintang,” yakni seperti bulan tanpa bintang, yang menggambarkan betapa gelapnya hidupnya tanpa orang yang dicintai.
Lanjut pada bait berikutnya, penyanyi menggambarkan rutinitas sehari-harinya yang dipenuhi dengan kenangan. Ia mengatakan “rino wengi tansah kelingan,” menunjukkan bahwa di siang dan malam hari, ingatannya akan orang yang dicintai tidak pernah pudar. Kegiatan sehari-hari seperti makan dan tidur pun terasa tidak ada artinya, dan ia merasa “arep mangan rasane wes ora doyan,” yang berarti bahwa ia tidak memiliki nafsu untuk makan. Hal ini menunjukkan bahwa kerinduan ini bukan sekadar sepele, melainkan telah mempengaruhi semua aspek hidupnya. Bahkan, saat dia ingin tidur, pikirannya terus melayang kepada orang yang terkasih, mengungkapkan bagaimana kerinduan ini menyelimuti setiap sudut kehidupannya.
Salah satu bagian yang paling menyentuh adalah ketika ia merasakan “rasane wedi kelangan,” yang menunjukkan bahwa ia takut kehilangan orang yang dicintainya. Rasa takut ini semakin menghimpitnya, seolah-olah ada ancaman nyata bahwa ia mungkin tidak akan pernah melihat orang itu lagi. Perasaan ini merangkum kerinduan, kekhawatiran, dan ketidakpastian yang menyatu menjadi satu kesatuan yang sangat mendalam. Penggunaan metafora dan pertanyaan retoris dalam lirik memberikan kedalaman emosional yang membuat pendengar merasa terhubung dengan cerita tersebut. Melalui lirik ini, Happy Asmara berhasil menyampaikan esensi dari kehilangan dan kerinduan, menjadikannya tema universal yang bisa dirasakan oleh banyak orang.
Melalui “Wedi Kelangan,” kita dapat melihat bagaimana lagu bisa menjadi medium untuk mengekspresikan perasaan yang kompleks. Lagu ini tidak hanya berbicara tentang kerinduan, tetapi juga tentang kesepian dan ketakutan akan kehilangan. Dengan lirik yang sederhana namun mendalam, Happy Asmara membawa pendengar untuk merasakan getaran emosional yang sangat kuat. Setiap bait membawa kita lebih dalam ke dalam dunia si penyanyi, menggambarkan betapa sulitnya hidup ketika orang yang dicintai menjauh. Pada akhirnya, lagu ini mengajak kita untuk menghargai setiap momen yang kita miliki dengan orang-orang terkasih, karena tidak ada jaminan bahwa kita akan selalu bersama mereka. Melalui lirik-lirik ini, kita diajak untuk merenungkan hubungan yang kita miliki dan pentingnya saling menghargai satu sama lain.
3. Profile Singkat Happy Asmara
Happy Asmara adalah seorang penyanyi dangdut dan pop Indonesia yang dikenal dengan suara merdunya dan penampilan panggung yang memukau. Ia lahir pada 15 Juli 1998 di Kediri, Jawa Timur. Sejak kecil, Happy sudah menunjukkan bakatnya dalam bernyanyi dan mulai terjun ke dunia musik secara profesional pada usia remaja. Dengan dedikasi dan kerja keras, Happy Asmara berhasil mencuri perhatian banyak orang dan menjadi salah satu penyanyi yang banyak diidolakan di Indonesia.
Beberapa lagu hits yang dibawakan oleh Happy Asmara antara lain “Selingkuh,” “Cinta Luar Biasa,” dan “Baper.” Lagu “Selingkuh” mengisahkan tentang perasaan sakit hati dan kehilangan yang dialami seseorang akibat pengkhianatan dalam cinta. Sementara itu, “Cinta Luar Biasa” menceritakan tentang cinta yang tulus dan mendalam meskipun penuh rintangan. Lagu “Baper,” di sisi lain, menggambarkan perasaan galau dan cemburu yang sering dialami oleh seseorang yang sedang jatuh cinta. Setiap lagu yang dinyanyikannya memiliki melodi yang catchy dan lirik yang mudah diingat, sehingga membuat pendengar terhubung dengan perasaan yang disampaikan dalam lagu-lagu tersebut.
Ciri khas dari Happy Asmara adalah suara yang khas dan emosional, serta penampilan yang energik di atas panggung. Ia juga sering mengenakan busana yang menarik dan modis, yang membuatnya terlihat semakin memukau saat bernyanyi. Happy dikenal mampu mengekspresikan setiap emosi dalam lagunya, sehingga membuat penonton merasa terhubung dengan cerita di balik lagu-lagunya. Dengan kemampuan ini, Happy Asmara telah berhasil menciptakan identitas yang kuat sebagai seorang penyanyi di industri musik Indonesia.
Setelah membaca lirik dan makna dari lagu Wedi Kelangan yang dinyanyikan oleh Happy Asmara, semoga kamu bisa lebih menikmati Wedi Kelangan setiap kali mendengarkannya.
Follow UpBeat.ID untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
Instagram & X
Tinggalkan Balasan