Lirik Lagu JK – Puasa

Avatar Adrian Andari
Cover Lirik Lagu Puasa JK Dan Maknanya


Sedang mencari lirik lagu Puasa dari JK? Anda sudah berada di tempat yang tepat! Di artikel UpBeat.ID ini, Anda bisa menemukan lirik lengkapnya sekaligus menikmati ulasan menarik tentang lagu ini. Jangan lupa untuk membaca sampai akhir, ya, agar tidak ketinggalan informasi penting lainnya!

1. Lirik Lagu

Gak makan gak makan gak makan
Gak minum gak minum gak minum
Gak marah gak marah gak marah
Gak bohong gak bohong gak bohong

Puasa puasa puasa tahan haus dan lapar
Puasa puasa puasa melatih sabar dan hati
Puasa puasa puasa stop marah dendam emosi
Be positive thinking, not negative thinking

Saat puasa tetap bekerja, sempatkan juga berolahraga
Banyak ibadah beramal saleh, sehat jasmani sehat dan raga
Silahturahmi tetap dijaga untuk bekal nanti di surga
Silahturahmi tetap dijaga untuk bekal nanti di surga

Gak makan gak makan gak makan
Gak minum gak minum gak minum
Gak marah gak marah gak marah
Gak mewek gak mewek gak mewek

Saat puasa tetap bekerja, sempatkan juga berolahraga
Banyak ibadah beramal saleh, sehat jasmani sehat dan raga
Silahturahmi tetap dijaga untuk bekal nanti di surga
Silahturahmi tetap dijaga untuk bekal nanti di surga
Silahturahmi tetap dijaga untuk bekal nanti di surga
Silahturahmi tetap dijaga untuk bekal nanti di surga

Gak makan gak makan gak makan
Gak minum gak minum gak minum
Gak marah gak marah gak marah
Gak bugil gak bugil gak bugil

2. Makna dari lagu Puasa

Makna terjemahan lirik lagu “Puasa” oleh JK ini cukup mendalam dan memiliki banyak lapisan arti yang bisa kamu gali. Dalam liriknya, terdapat repetisi yang menekankan tindakan yang dilakukan selama bulan puasa, seperti tidak makan, tidak minum, dan menahan emosi negatif. Repetisi ini bukan hanya sebagai pengingat, tetapi juga membangun kesadaran akan pentingnya ibadah puasa. Dalam konteks ini, puasa bukan hanya sekadar menahan diri dari hal-hal yang bersifat fisik, tetapi juga melatih mental dan spiritual. Ini menunjukkan bahwa puasa merupakan waktu untuk refleksi diri dan perbaikan karakter. Dengan tidak makan dan tidak minum, kamu diajak untuk merasakan lapar dan haus, yang akhirnya menyadarkanmu akan kondisi orang-orang yang kurang beruntung.

Lebih dari sekadar menahan diri, lirik tersebut juga menekankan pada pentingnya sikap positif selama menjalankan ibadah puasa. Kamu diingatkan untuk tidak hanya menahan lapar dan haus, tetapi juga untuk menjaga emosi. Dalam konteks ini, “gak marah” menjadi sebuah perintah untuk menjauhkan diri dari perilaku negatif yang bisa merusak suasana hati dan hubungan dengan orang lain. Mengendalikan kemarahan dan emosi berarti menciptakan lingkungan yang harmonis baik bagi diri sendiri maupun orang-orang di sekitar. Ini menciptakan kesempatan untuk berbuat baik, bersikap sabar, dan menerima setiap ujian yang datang dengan lapang dada. Puasa menjadi waktu untuk mengasah rasa sabar dan keikhlasan dalam menjalani kehidupan sehari-hari.

Saat puasa, kita juga diingatkan untuk tetap produktif. Liriknya menyatakan bahwa kamu tetap harus bekerja dan sempatkan untuk berolahraga. Ini adalah pesan bahwa meskipun kamu berpuasa, bukan berarti kamu harus berdiam diri dan menunggu waktu berbuka. Justru, puasa bisa menjadi pendorong untuk menjalani aktivitas sehari-hari dengan lebih baik. Dengan tetap aktif, baik secara fisik maupun dalam berbagai aspek kehidupan, kamu bisa meraih manfaat lebih dari puasa. Selain menjaga kesehatan jasmani, berolahraga juga bisa mengurangi rasa lapar dan haus yang mungkin kamu rasakan. Selain itu, saat tubuh sehat, pikiran pun menjadi lebih jernih dan siap untuk menghadapi tantangan yang ada.

Lebih lanjut, lirik tersebut juga mengajak kamu untuk meningkatkan ibadah dan amal saleh selama bulan puasa. Ini adalah bulan yang penuh berkah dan kesempatan untuk berbuat baik. Dengan meningkatkan ibadah, kamu tidak hanya menambah pahala tetapi juga mendekatkan diri kepada Tuhan. Amal saleh yang dilakukan, baik itu berupa sedekah, membantu sesama, atau kegiatan sosial lainnya, memberi dampak positif tidak hanya bagi diri sendiri tapi juga bagi masyarakat. Lirik ini menekankan bahwa puasa adalah waktu yang tepat untuk berbagi dan memperkuat ikatan sosial. Dengan beramal, kamu berkontribusi pada kebaikan yang lebih besar, yang bisa menjadi bekal di akhirat nanti.

Terakhir, lirik tersebut juga menekankan pentingnya menjaga silaturahmi. “Silahturahmi tetap dijaga untuk bekal nanti di surga” menjadi pernyataan yang mengingatkanmu bahwa hubungan baik dengan orang lain sangat berharga. Puasa bukan hanya soal verticality antara kamu dan Tuhan, tetapi juga horizontalitas dengan sesama. Dengan menjaga hubungan baik, kamu menciptakan ikatan yang kuat dan saling mendukung dalam menjalankan ibadah puasa. Ini adalah kesempatan untuk saling memaafkan, berbagi kebahagiaan, dan memperkuat rasa persaudaraan. Dalam konteks ini, silaturahmi menjadi salah satu cara untuk memperkuat iman dan mendapatkan keberkahan selama bulan puasa, sebagai bekal hidup di dunia dan akhirat.

3. Profile Singkat JK

Jusuf Kalla, yang biasa disapa JK, lahir pada 15 Mei 1942 di Makassar, Sulawesi Selatan. Ia adalah seorang politisi dan pengusaha Indonesia yang telah menjabat sebagai Wakil Presiden Republik Indonesia pada dua periode, yaitu 2004-2009 dan 2014-2019. JK dikenal sebagai sosok yang berpengalaman dalam dunia politik dan ekonomi, serta memiliki latar belakang yang kuat dalam organisasi dan kepemimpinan, termasuk perannya sebagai Ketua Palang Merah Indonesia dan Ketua Umum Golkar.

Dalam dunia musik, JK dikenal menyukai lagu-lagu yang menggugah semangat dan mencerminkan budaya Indonesia. Beberapa lagu hits yang sering diasosiasikan dengan JK adalah lagu-lagu yang berkisar pada tema persatuan, kebangsaan, dan cinta tanah air. Meskipun ia bukan penyanyi, JK sering menghadiri acara-acara musik dan mendukung musisi Indonesia, sehingga banyak lagu-lagu yang membangkitkan rasa nasionalisme menjadi favoritnya. Lagu-lagu seperti “Indonesia Raya” dan “Hari Merdeka” sering diputar saat acara-acara resmi di mana ia hadir, mencerminkan kecintaannya terhadap bangsa dan tanah air.

Ciri khas JK terletak pada gaya komunikasinya yang lugas dan terbuka. Ia dikenal dengan senyum ramah dan kemampuannya menjalin hubungan baik dengan berbagai kalangan, baik di dalam negeri maupun di luar negeri. JK juga sering tampil dengan jas yang rapi dan dasi yang terpilih, menunjukkan ketokohan dan profesionalismenya. Selain itu, cara berpikirnya yang strategis dan kepiawaian dalam bernegosiasi menjadikannya sosok yang dihormati dalam dunia politik Indonesia.

Setelah membaca lirik dan makna dari lagu Puasa yang dinyanyikan oleh JK, semoga kamu bisa lebih menikmati Puasa setiap kali mendengarkannya.

Follow UpBeat.ID untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
Instagram & X


Avatar Upbeat

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

id_IDIndonesian