Sedang mencari lirik lagu Pecah Seribu dari Sasya Arkhisna? Anda sudah berada di tempat yang tepat! Di artikel UpBeat.ID ini, Anda bisa menemukan lirik lengkapnya sekaligus menikmati ulasan menarik tentang lagu ini. Jangan lupa untuk membaca sampai akhir, ya, agar tidak ketinggalan informasi penting lainnya!

1. Lirik Lagu

Hanya dia
Yang ada di antara jantung hati
Tempat bermanja, tempatnya rindu
Tempat curahan hati yang damai

Ku ragu ragu ragu ragu ragu ragu

Bimbang ragu
Sementara malam mulai datang
Hasratku ingin bercermin tapi
Cerminku pecah seribu, pecah seribu

Ibarat bunga
Aku takut banyak kumbang yang hinggap
Aku tak mau patah patah, tangkaiku patah
Aku tak mau

Bimbang ragu
Sementara malam mulai datang
Hasratku ingin bercermin tapi
Cerminku pecah seribu, pecah seribu

Hanya dia, dia dia dia dia dia
Dia dia dia, hanya dia

Hanya dia
Yang ada di antara jantung hati
Tempat bermanja, tempatnya rindu
Tempat curahan hati yang damai

Entah apa
Bagaikan kayu basah dimakan api
Api curiga, api cemburu
Api kerinduan yang membara

Oh angin, kabarkan
Melati di depan rumahku menantimu

Bimbang ragu
Sementara malam mulai datang
Hasratku ingin bercermin tapi
Cerminku pecah seribu, pecah seribu

Ibarat bunga
Aku takut banyak kumbang yang hinggap
Aku tak mau patah patah, tangkaiku patah
Aku tak mau

Bimbang ragu
Sementara malam mulai datang
Hasratku ingin bercermin tapi
Cerminku pecah seribu, pecah seribu

Hanya dia, dia dia dia dia dia
Dia dia dia, hanya dia

Hanya dia
Yang ada di antara jantung hati
Tempat bermanja, tempatnya rindu
Tempat curahan hati yang damai

Entah apa
Bagaikan kayu basah dimakan api
Api curiga, api cemburu
Api kerinduan yang membara

Oh angin, kabarkan
Melati di depan rumahku menantimu

Bimbang ragu
Sementara malam mulai datang
Hasratku ingin bercermin tapi
Cerminku pecah seribu, pecah seribu

Duhai angin, kabarkanlah melati menanti
Duhai angin, kabarkanlah melati menanti
Duhai angin, kabarkanlah melati menanti
Duhai angin, kabarkanlah melati menanti

2. Makna dari lagu Pecah Seribu

Di antara detak jantung dan sanubari, hanya kamu yang menempati ruang itu. Di pelukanmu, aku menemukan kedamaian, tempatku mencurahkan segala kerinduan dan kekhawatiran. Keraguan yang membayang menghalangi langkahku, membuatku bimbang dan ragu.

Saat malam menyapa, hasratku untuk bercermin terusik oleh cermin yang telah pecah berkeping-keping. Ibarat bunga yang menawan, aku khawatir akan banyak yang mendekati. Aku tak ingin tangkaiku patah, aku tak ingin kehilangan kekuatan yang kumiliki.

Api kecemburuan dan curiga menghanguskan pikiranku, membara layaknya kayu basah yang dilahap api. Aku bertanya-tanya, apa yang sebenarnya terjadi, mengapa aku dihantui perasaan yang mengusik ini? Di tengah kebimbangan, aku berharap angin dapat menyampaikan pesan pada melati di depan rumahku bahwa aku menantimu.

Namun, ragu masih menghinggapiku. Saat malam semakin larut, aku mendambakan cermin yang utuh untuk melihat bayanganku. Cermin yang pecah itu menghalangi pandangan, membuatku tak bisa melihat diriku yang sebenarnya. Aku ingin tahu, siapa aku sebenarnya, dan mengapa aku merasakan semua perasaan ini.

Oh angin, bisakah kamu menyampaikan pesanku pada melati yang menungguku? Bisakah kamu mengabarkan bahwa aku merindukannya, dan aku berharap bisa segera bertemu dengannya? Aku ingin melepaskan semua keraguan dan kebimbangan, dan menemukan jawaban atas semua pertanyaan yang menghantuiku.

3. Profile Singkat Sasya Arkhisna

Sasya Arkhisna adalah penyanyi solo wanita asal Indonesia yang dikenal dengan suaranya yang khas dan lagu-lagunya yang menyentuh. Lahir pada 27 Maret 1997 di Bandung, Jawa Barat, Sasya mengawali karier musiknya sejak kecil dengan mengikuti berbagai festival musik.

Beberapa lagu hits yang melambungkan nama Sasya Arkhisna antara lain “Aku Bukan Jodohnya”, “Di Balik Layar”, dan “Terlanjur Sayang”. “Aku Bukan Jodohnya” merupakan lagu yang bercerita tentang kisah cinta yang tidak berbalas dan menjadi viral di tahun 2019. “Di Balik Layar” adalah lagu yang menceritakan tentang pengorbanan seseorang dalam sebuah hubungan, sementara “Terlanjur Sayang” adalah lagu tentang cinta yang terlarang dan menyayat hati.

Ciri khas Sasya Arkhisna terletak pada suaranya yang lembut dan berkarakter, serta kemampuannya membawakan lagu-lagu yang emosional. Lirik-lirik lagunya yang sederhana namun menyentuh hati menjadi kekuatan utama dalam karyanya. Selain itu, Sasya juga dikenal dengan penampilannya yang anggun dan elegan.

Setelah membaca lirik dan makna dari lagu Pecah Seribu yang dinyanyikan oleh Sasya Arkhisna, semoga kamu bisa lebih menikmati Pecah Seribu setiap kali mendengarkannya.

Follow UpBeat.ID untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
Instagram &
X