Sedang mencari lirik lagu Lebaran Kita dari Seurieus? Anda sudah berada di tempat yang tepat! Di artikel UpBeat.ID ini, Anda bisa menemukan lirik lengkapnya sekaligus menikmati ulasan menarik tentang lagu ini. Jangan lupa untuk membaca sampai akhir, ya, agar tidak ketinggalan informasi penting lainnya!

1. Lirik Lagu

Lebaran kita gak pulang kampung
Rindu saudara berkumpul bersama

Tahun ini ku punya rencana
Mudik naik bus atau kereta
Adanya uang pas-pasan
Hanya cukup buat teleponan

Lebaran kita gak pulang kampung
Rindu saudara berkumpul bersama
Walaupun kita gak pulang kampung
Tetap terbagi jaga silahturahmi

Selalu berdoa terus berusaha
Tetap bersyukur pada yang kuasa

Lebaran kita gak pulang kampung
Rindu saudara berkumpul bersama
Walaupun kita gak pulang kampung
Mari berbagi kepada sesama

Biarlah kita gak pulang kampung
Lapangkan hati sampai jumpa lagi

Na na na na wo ow ow ow ow
Na na na na wo ow ow
Na na na na wo ow ow ow ow
Na na na na na na huuu

2. Makna dari lagu Lebaran Kita

Makna terjemahan lirik lagu “Lebaran Kita” oleh Seurieus ini sangat mencerminkan perasaan rindu yang mendalam terhadap momen berkumpul bersama keluarga saat Lebaran. Dalam lirik tersebut, tersirat keinginan untuk pulang kampung, namun kondisi yang dihadapi, seperti uang yang pas-pasan, membuat rencana tersebut menjadi sulit untuk diwujudkan. Ini menggambarkan realitas yang sering dihadapi oleh banyak orang, di mana keterbatasan finansial menjadi penghalang untuk merayakan momen penting dengan orang-orang tercinta. Rindu saudara yang ingin berkumpul menjadi tema utama yang muncul, menyoroti pentingnya silahturahmi dalam kehidupan kita, terutama dalam tradisi Lebaran yang sarat dengan nilai-nilai kekeluargaan.

Walaupun tidak dapat pulang kampung, lirik ini mengajak kita untuk tetap menjaga hubungan baik dengan saudara-saudara kita. Dengan kalimat “tidak pulang kampung, tetap terbagi jaga silahturahmi”, lagu ini menunjukkan bahwa meskipun fisik kita terpisah, kita masih dapat merasakan kedekatan melalui komunikasi dan doa. Hal ini menjadi pengingat bahwa teknologi modern saat ini memungkinkan kita untuk tetap terhubung, meskipun jarak memisahkan. Di balik rasa sedih karena tidak bisa berkumpul, ada harapan dan usaha untuk tetap menjaga silaturahmi, karena silaturahmi yang baik dapat memperkuat ikatan antar anggota keluarga. Selain itu, ada pesan bahwa aktivitas berbagi kepada sesama juga penting untuk diaplikasikan, meskipun dalam keadaan sulit, agar kita tidak hanya fokus pada diri sendiri, tetapi juga memperhatikan orang lain.

Lirik “selalu berdoa terus berusaha” sangat bermakna dalam konteks kehidupan sehari-hari. Ini menunjukkan bahwa kita harus tetap optimis dan tidak menyerah meskipun keadaan tidak sesuai harapan. Berdoa dan berusaha adalah dua hal yang harus dilakukan bersamaan, karena doa tanpa usaha tidak akan membawa perubahan, dan usaha tanpa doa mungkin akan kehilangan arah. Keduanya saling melengkapi dan menjadi landasan bagi kita untuk mencapai tujuan, baik itu dalam konteks merayakan Lebaran atau menghadapi tantangan hidup lainnya. Kesadaran untuk bersyukur kepada Yang Kuasa juga menjadi inti dari pesan dalam lagu ini. Rasa syukur akan membawa ketenangan dan kebahagiaan bagi kita meskipun dalam kondisi yang tidak ideal.

Pentingnya sikap saling berbagi juga menjadi fokus dalam lirik ini. Dalam situasi ekonomi yang sulit, kita diajak untuk tetap berbagi kepada sesama. Lirik “mari berbagi kepada sesama” memberikan makna bahwa saat kita tidak bisa memenuhi kebutuhan kita sendiri, kita masih bisa memberikan sesuatu kepada orang lain. Momen Lebaran adalah waktu yang sangat tepat untuk berbagi, baik dalam bentuk materi maupun dukungan emosional. Dengan berbagi, kita tidak hanya meringankan beban orang lain, tetapi juga memperkuat rasa persaudaraan dan solidaritas di dalam komunitas kita. Hal ini juga sejalan dengan nilai-nilai luhur yang diajarkan dalam agama, di mana berbagi kepada sesama merupakan bagian dari kewajiban kita sebagai umat manusia.

Di bagian akhir liriknya, ada pengulangan kata-kata yang menggugah semangat dan menciptakan nuansa ceria meskipun dengan tema yang mendalam. “Biarlah kita gak pulang kampung, lapangkan hati sampai jumpa lagi” menyiratkan penerimaan atas kenyataan yang ada. Kita diajak untuk tidak meratapi keadaan, tetapi menerima dan menjalani dengan lapang dada. Meskipun mungkin ada rasa sedih karena tidak bisa berkumpul, lirik ini menunjukkan harapan untuk bertemu kembali di masa yang akan datang. Pesan ini mengajak kita untuk selalu optimis dan menjaga harapan akan pertemuan di masa depan, serta mengingatkan kita bahwa setiap perpisahan pasti akan diakhiri dengan pertemuan. Momen Lebaran yang indah dapat dihadirkan kembali, dan harapan untuk bertemu kembali adalah hal yang harus tetap ada dalam hati kita.

3. Profile Singkat Seurieus

None

Setelah membaca lirik dan makna dari lagu Lebaran Kita yang dinyanyikan oleh Seurieus, semoga kamu bisa lebih menikmati Lebaran Kita setiap kali mendengarkannya.

Follow UpBeat.ID untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
Instagram & X